Apakah Anda ingin rumah Anda terlihat seindah dan menyatu seperti yang Anda lihat di majalah desain? Desain interior adalah proses yang membutuhkan waktu untuk mencapai tampilan yang tepat, tetapi ini menghabiskan waktu dengan baik mengingat seberapa banyak hidup Anda dihabiskan di rumah Anda. Berikut adalah beberapa tips dari desainer/dekorator rumah model dan home stager untuk membantu rumah Anda membuat kesan yang baik:
Tips Merancang Interior untuk Rumah
1. Buat denah lantai -- baik dengan menggambar di kertas grafik atau menggunakan situs seperti icovia.com untuk memastikan Anda membeli furnitur dan permadani yang sesuai dengan ukuran ruangan Anda. Sangat mudah untuk salah menilai ukuran furnitur sebenarnya di ruang pamer, di mana ruangnya jauh lebih besar daripada di rumah Anda - termasuk tinggi langit-langit! Ukur semua dimensi, termasuk tinggi kusen jendela untuk memastikan furnitur tidak menghalangi jendela dan untuk memastikan semua bagian furnitur bekerja sama di ruang Anda dalam hal proporsi dan skala. Sisakan minimal 1' 6" ruang lutut antara meja kopi dan kursi atau sofa, dan minimal 3' ruang berjalan di tempat lain. Jangan lupa untuk meninggalkan ruang untuk pintu terbuka tanpa menabrak furnitur dan lampu. atau menghambat arus lalu lintas melalui ruangan.
Dipertimbangkan Saat Memilih Dekorator Interior
2. Tentukan skema warna dengan memilih karya inspirasi -- seni, permadani, atau aksesori yang Anda sukai -- atau, sebagai alternatif, mulailah dengan perabot yang benar-benar Anda sukai di toko dan sesuaikan dengan yang lainnya di sekitarnya. Alat hebat untuk mencoba skema warna dan gaya furnitur serta warna lantai dan cat adalah olioboard.com Anda dapat membuat "papan gaya" menggunakan item di situs, atau mengimpor foto item Anda sendiri untuk dimasukkan ke dalam papan. Anda juga dapat menyewa desainer atau home stager untuk melakukan konsultasi warna untuk Anda. Mereka akan membawa berbagai dek cat dan dapat bekerja dengan furnitur, tirai, dan karpet yang ada atau baru untuk mengoordinasikan seluruh skema warna, dengan mempertimbangkan cahaya buatan dan alami di rumah Anda.
3. Pilih kain dan tingkat kualitas berdasarkan anggaran Anda, perkiraan keausan/penyalahgunaan, jumlah sinar matahari yang berpotensi memudarkan kain, iklim, seberapa sering Anda ingin menata ulang ruang Anda ketika gaya berubah atau seberapa cepat Anda bosan, dan jenis rumah tangga yang Anda miliki -- jika Anda memiliki anak dan hewan peliharaan, Anda harus mencari kain yang lebih tahan lama yang menyembunyikan noda dan mengusir bulu hewan peliharaan. Juga pertimbangkan apakah Anda tinggal di iklim yang hangat atau lebih dingin (katun, sutra, linen cocok untuk iklim yang lebih hangat, sedangkan beludru, suede, katun tebal cenderung lebih cocok untuk iklim yang lebih dingin).
4. Bahkan jika Anda lebih menyukai skema warna monokromatik, pastikan untuk menciptakan kontras terang dan gelap antara furnitur dan permadani/lantai/rak buku/furnitur dan aksesori dan seni untuk mencegah kemonotonan di dalam ruangan. Tambahkan juga berbagai tekstur. Pertimbangkan kain, gorden, bantal, dan aksesori dekoratif. Jelajahi situs seperti Houzz.com untuk tampilan yang Anda suka dan ide tentang barang yang ingin Anda beli.
